Cerpen cerita pendek

Menulis lagi Cerpen Cerita Pendek supaya tidak selalu tegang lanjut yang kemarin, sekarang dengan judul cerita "Terpakai Mertua" begini ceritanya:

Selama pindah kerjaan menjadi supir truk, Palui sering pulang tengah malam di saat anak dan istrinya sudah tidur. Bisa juga dia sampai ke rumah pada waktu subuh atau di pagi harinya. Tapi walaupun seperti itu, yang namanya supir biasanya dapat sampingan atau uang tambahan cukup besar, makanya istrinya itu mau saja di tinggal kerja sampai tengah malam.

"Bapak...bapak," kata istri Palui memanggil suaminya yang mau berangkat kerja di pagi hari. "Tolong kalau pulang nanti mampir sebentar di Basarang (nama sebuah pasar), belikan nanas dua biji. Pilihkan yang besar - besar dan setengah masak," kata istrinya lagi.

"Untuk apa nanas, maka dua biji lagi.?" kata Palui. "Untuk apa lagi kalau bukan buat rujak, supaya liur terasa enak," kata istrinya.

"Berarti lampu merah ya.?" kata Palui agak kecewa. "Belum sayang, masih lampu hijau. Bisa saja nanti malam satu dua ronde," kata istrinya tersenyum.

Pulangnya, waktu lewat Basarang (pasar), Palui singgah di tempat orang yang menjual nanas di pinggir jalan. Di belinya dua biji yang cukup besar dan baru setengah masak, sesuai dengan pesanan istrinya.

Tengah malam Palui sampai juga di rumah, anak dan istrinya sudah tidur, lampu rumah sudah mati. Dibukanya pintu perlahan - lahan, supaya anak tidak terbangun.

Setelah itu dia langsung masuk ke kamar, di lihatnya istrinya tidur dengan lampu mati dan berpaling badan kearah dinding. Pelan - pelan dia naik keatas ranjang kemudian meraba istrinya.

"sayang..sayang ku" kata Palui memanggil. "Aku mau menagih janji pagi tadi," ucapnya.

"sayang..sayang ku" kata Palui memanggil kembali, tapi istrinya tetap saja tidak menyahut. "Dari pada capek memanggil lebih baik langsun aku peluk saja," ucapnya dalam hati, lalu langsung di peluk istrinya itu dari belakang.

Selesai satu ronde, Palui pergi cuci ke kamar mandi. Setelah selesai cuci dia benar - benar terkejut melihat istrinya duduk bengong di meja makan.

"Kenapa kamu bangun sayang..?" Palui bertanya.

"Bangun apa.?" saya belum ada tidur pak. Aku menunggu kamu pulang" kata istrinya.

"Lalu yang tidur di kamar kita itu siapa.?" ucap Palui terkejut.

"Sssttt.....,jangan ribut nanti dia terbangun" kata istrinya menegur.

"Dia siapa ! ?" kata Palui makin terkejut.

"tadi siang mama saya datang, rencananya mau langsung pulan tapi saya larang karena sudah kemalaman benar, jadi mama saya suruh tidur di kamar kita itu," kata istrinya. Langsung pingsan Palui mendengar nya.

Bagaimana cerita pendeknya bagus gak..?

Category: Short story